PERAN MEDIA SOSIAL DALAM PENYEBARLUASAN INFORMASI KEPEMILUAN
KPU Kota Kediri - Kediri (27/10) Bagaimana menghubungkan akun media social kita dengan audiens? Pertanyaan pertama Noudhy Valdryno ketika menjadi narasumber dalam dalam Sesi Strategi Engagement Media Sosial KPU dalam Penyebarluasan Informasi Kelembagaan Pemilu. Peran media sosial selama 10 tahun ini mengalami perkembangan yang sangat signifikan, rata-rata orang Indonesia menghabiskan minimal 4 jam sehari mengkonsumsi media sosial. "Oleh karenanya dibutuhkan setrategi konten agar dapat menghubungkan lebih intens akun media sosial kita dengan masyarakat," lanjut Ryno.

Masih menurut valdry, agar akun media sosial kita menarik maka dibutuhkan konten yang interaktif. Konten yang interaktif adalah Konten yang mampu memberi gambaran/pesan substansial tanpa harus seseorang menuliskan panjang lebar. Salah satunya dengan Valdryno memberikan contoh Bagaimana Polisi di Australia memberikan Pesan peringatan cuaca panas agar warga mengurangi aktivitas diluar selama cuaca panas dengan menampilkan video yang menggambarkan panasnya hari itu dapat membuat seorang Polisi memanfaatkannya untuk memasak telur mentah diatas mobil di tempat terbuka." 20 tahun ini perkembangan narasi konten berkembang begitu cepat," pungkasnya.

Dalam sesi yang berlangsung lebih 2 jam tersebut Noudhy Valdryno memberikan tips dan triks kepada KPU Provinsi & Kab/Kota se Indonesia dalam mengelola media sosial agar dapat terhubung secara intens dengan masyarakat. Sebagai informasi Kegiatan tersebut merupakan rangkaian Rakornas PPID dan Workshhop Kehumasan yang dihelat tanggal 27-29 Oktober 2021 diselenggarakan secara daring dan luring. Turut hadir sebagai Narasumber KPU kali ini yakni Pramono Ubaid thantowi dengan Moderator Fara. Ars