Berita Terkini

CHOIRUL ANAM : DIPERLUKAN KERJASAMA SELURUH PIHAK DALAM MEWUJUDKAN PEMILU 2024 DENGAN EKOSISTEM PARTISIPATIF

kota-kediri.kpu.go.id - KPU Kota Kediri dalam hal ini Ketua, Sekretaris dan Kasubbag Teknis menghadiri Kegiatan yang digelar oleh KPU RI di Kota Kediri (21/10) dengan menghadirkan Ketua KPU Provinsi Jatim Choirul Anam; Deputi Bidang Politik, Hukum, Pertahanan dan Keamanan Bappenas Slamet Soedarsono; Anggota Bawaslu Provinsi Jawa Timur Rusmi Fahrizal Rustam serta Muhadam Labolo dari Pusat Kajian Strategik Pemerintahan IPDN. Kegiatan yang bertajuk “Pemilu sebagai Sarana Integrasi Bangsa”. Berlangsung secara interaktif selama kurang lebih dua jam, mulai pukul 10.00 WIB dengan moderator Nia Sari divisi Teknis Penyelenggaraan KPU Kota Kediri. Turut hadir pula dalam acara yaitu Gogot cahyo Baskoro Anggota KPU Provinsi Jatim didampingi oleh Nanik Karsini Sekretaris KPU Provinsi Jatim beserta KPU Kab/Kota sekitar Kota Kediri (Kab Kediri, Kab. Nganjuk, Kab Tulungagung, Kab Trenggalek, Kab dan Kota Blitar). Choirul Anam dalam arahannya menyampaikan penting bahwa membangun komunikasi dengan seluruh pihak dalam menumbuhkan ekosistem yang partisipatif pada Pemilu 2024 ini. " KPU Jatim sendiri banyak membuat konten konten produktif yang berkaitan dengan PEMILU melalui berbagai media sosial supaya dapat menjangkau berbagai lapisan masyarakat dan mengajak mereka untuk aktif berperan," tutur anam. Selain itu KPU juga membangun transparansi informasi kepada masyarakat sehingga kepercayaan masyarakat akan meningkat terhadap penyelenggara yang diharapkan juga berimbas pada naiknya partisipasi masyarakat.  Selain Anam, beberapa narasumber antara lain dari Bawaslu Provinsi Jawa Timur juga turut mendukung penuh tahapan Pemilu 2024 melalui fungsi pengawasan. Rusmi mengungkapkan bahwa saat ini Bawaslu melaksanakan pengawasan terhadap pelaksanaan verifikasi faktual keanggotaan parpol, dimana Bawaslu di berbagai tingkatan turut serta turun door to door  dalam proses verifikasi faktual.  Disambung dengan pernyataan dari Gogot Cahyo Baskoro yang turut menyampaikan bahwa komunikasi yang terjalin antara KPU dan Bawaslu selama ini telah terjalin dengan baik, semoga hal tersebut bisa sampai di tingkat bawah. nies    

Hasyim Asy'ari Buka Rakor Pembentukan Badan Ad Hoc Penyelenggara Pemilu 2024

kota-kediri.kpu.go.id - Sebanyak 1.270 peserta KPU Provinsi/KIP Aceh dan KPU/KIP Kabupaten/Kota se-Indonesia menyaksikan prosesi pembukaan yang ditandai dengan pemukulan gong oleh Ketua KPU RI yang didampingi anggota KPU RI Mochammad Afifuddin, Yulianto Sudrajat, August Mellaz, Sekretaris Jenderal KPU, Bernad Dermawan Sutrisno serta Ketua Komisi II DPR RI, Ahmad Doli Kurnia Tandjung. Dalam sambutannya Hasyim menyampaikan, acara ini sangat penting dalam rangka mempersiapkan rekrutmen badan ad hoc di tingkat kecamatan maupun desa dan kelurahan. Menurutnya, data yang lengkap sangat diperlukan untuk menata organisasi semakin solid, terorganisir, manageable dalam rangka layanan-layanan KPU pada Pemilu dan Pilkada serentak 2024. Hasyim juga menekankan penyelenggara Pemilu harus bekerja secara tertib. "Salah satu azas penyelenggaraan Pemilu adalah bekerja secara tertib. Tata kelola KPU harus dapat menunjukkan bahwa KPU adalah lembaga yang bersifat nasional, tetap dan mandiri," tegas Hasyim. Sementara itu saat didaulat memberikan sambutan, Ahmad Doli Kurnia Tandjung memaparkan bahwa penyelenggara Pemilu adalah orang-orang penting yang memajukan pembangunan Indonesia, terutama pembangunan politik.  "Penyelenggara Pemilu adalah orang-orang penting yang  dapat memajukan pembangunan Indonesia, terutama pembangunan politik.  Indonesia telah memilih sistem pemilu demokratis sebagai koreksi sistem politik masa lalu. Saat ini masyarakat semakin cerdas, semakin  ‘melek’, sehingga pengambilan keputusan politik harus melibatkan masyarakat, " ungkap Doli. Rakor yang juga dihadiri Deputi Bidang Dukungan Teknis, Eberta Kawima, Plt Deputi Bidang Administrasi Purwoto Ruslan Hidayat, Pejabat Eselon II dan jajaran Sekretariat Jenderal KPU, beserta jajaran Anggota KPU, Kepala Bagian, Kepala Subbagian yang menangani Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat dan SDM, serta Operator SIAKBA KPU Provinsi/KIP Aceh dan KPU/KIP Kab/Kota se-Indonesia, dijadwalkan akan berlangsung dari tanggal 19-22 Oktober 2022. Divisi SDM dan Sosialisasi KPU Moch. Wahyudi hadir didampingi operator SIAKBA, Imam Subki menyampaikan kegiatan ini sangat penting sebagai titik tolak dalam proses rekrutmen Badan Adhoc. "Rakor ini sangat penting sebagai titik tolak dalam proses rekrutmen Badan Adhock penyelenggara Pemilu yang akan dilaksanakan pada 16 November 2022 mendatang. Sebagai pelaksana teknis KPU Kabupaten/Kota perlu diberikan bekal yang cukup agar dapat melakukan proses rekrutmen ini secara profesional. Sehingga badan adhoc yang dihasilkan dalam proses ini adalah badan adhoc penyelenggara Pemilu yang berkualitas, profesional, jujur dan mandiri. yud

KPU Kota Kediri Segera Verifikasi Faktual Kepengurusan Parpol

kota-Kediri.kpu.go.id  - KPU Kota Kediri akan melaksanakan verifikasi faktual kepengurusan parpol di Kota Kediri pada 16-17 Oktober 2022. Hal itu terungkap dalam Rapat Koordinasi yang dilakukan KPU Kota Kediri dengan delapan pengurus partai politik non Parlemen yang telah lolos verifikasi administrasi sebelumnya. Kedelapan partai tersebut adalah Perindo, Partai Ummat, PSI, PBB, PKN, Partai Garuda Partai Gelora dan Partai Hanura. Dalam rakor ini, Partai dihimbau untuk menghadirkan kepengurusannya di kantor DPC masing-masing, dan KPU akan menyambangi. Hal ini dilakukan selain untuk memastikan kepengurusannya, juga melakukan verifikasi keberadaan kantor mereka. Ketua KPU Kota Kediri Pusporini Endah Palupi berharap parpol siap dengan verifikasi ini supaya memenuhi syarat sebagai partai politik. "Terkait kepengurusannya, partai politik selain diverifikasi nama-nama pengurusnya, juga akan kita verifikasi persentase keterwakilan perempuan dalam kepengurusan" Jelasnya kepada para LO partai yang hadir dalam Rapat Koordinasi yang dilakukan pada Sabtu malam (15/10) di RPP Kilisuci KPU Kota Kediri.  Selain melaksanakan verifikasi faktual kepengurusan, KPU Kota Kediri juga akan melakukan verifikasi faktual keanggotaan partai politik sampai dengan 4 November 2022. Petugas verifikasi akan melakukan verifikasi langsung ke rumah-rumah anggota partai politik yang terdaftar di Sipol. Dalam verifikasi faktual ini, nantinya akan diketahui apakah nama-nama anggota yang didaftarkan partai benar-benar anggota partai atau bukan.  Nia Sari divisi Teknis Penyelenggaraan memberikan informasi bahwa selama verifikasi baik kepengurusan maupun keanggotaan, verifikator akan berhububngan dengan LO Parpol, sehingga diharapkan LO standby jika sewaktu waktu dibutuhkan kehadirannya oleh KPU. "Kita (verifikator KPU Kota Kediri) a kan menjalankan proses verifikasi ini sesuai dengan peraturan yang ditetapkan oleh KPU RI.im

MENJELANG VERIFIKASI FAKTUAL PARPOL, KPU KOTA KEDIRI GELAR BIMTEK VERIFIKASI FAKTUAL KEPENGURUSAN DAN KEANGGOTAAN PARTAI POLITIK CALON PESERTA PEMILU 2024

kota-kediri.kpu.go.id - Dalam rangka persiapan pelaksanaan Verifikasi Faktual Partai Politik, Komisi Pemilihan Umum Kota Kediri melaksanakan Bimbingan Teknis Verifikasi Faktual Kepengurusan dan Keanggotaan Partai Politik Calon Peserta Pemilu Tahun 2024 pada Sabtu (15/10). Kegiatan dibuka pada pukul 13:20 WIB, yang dihadiri oleh Komisioner, Sekretariat KPU Kota Kediri dan mengundang Kesbangpol Kota Kediri. Kegiatan dibuka oleh Ketua KPU Kota Kediri, Pusporini Endah Palupi, memberikan arahan kepada seluruh verifikator agar mempersiapkan diri ketika turun lapangan yang dilakukan mulai pada tanggal 16 Oktober 2022. Pusporini menyampaikan perlengkapan yang harus dibawa ketika melakukan verifikasi faktual seperti surat tugas, ID Card pribadi, lembar kerja verifikasi faktual, dan perlengkapan lainnya, baik perlengkapan pada verifikasi faktual, ataupun perlengkapan pribadi. “Karena kondisi dan situasi tempat yang akan diverifikasi ada beberapa tidak bisa dilewati menggunakan roda empat maka dari itu para verifikator dimohon untuk menggunakan kendaraan roda dua saja dan jangan lupa membawa jas hujan.” Tuturnya. Rapat koordinasi dipimpin langsung oleh Nia Sari, selaku Divisi Teknis Penyelenggaraan, menyampaikan arahan dan informasi terkait proses Verifikasi Faktual Kepengurusan dan Keanggotaan pada Partai Politik calon peserta Pemilu 2024. Nia menegaskan bahwa Verifikasi Faktual Kepengurusan dilakukan untuk membuktikan kecocokan data kepengurusan, keterwakilan 30% dan  domisili kantor tetap pada kepengurusan Partai Politik. Pada proses Verifikasi Faktual Keanggotaan, dengan tujuan untuk membuktikan kebenaran identitas dan status keanggotaan Partai Politik, apakah sesuai dengan yang diunggah di SIPOL atau tidak. Diakhir Nia menjelaskan kriteria pemberian status pada anggota yang telah diverifikasi.FN-pkl

Memasuki Tahap Pemutakhiran Data Pemilih, KPU Kota Kediri Mengajak Masyarakat Ikut Ambil Bagian.

kota-kediri.kpu.go.id– KPU Kota Kediri pada Kamis 13 Oktober 2022 menggelar Rapat koordinasi evaluasi pemutakhiran data pemilih berkelanjutan 2022 bersama sejumlah dinas serta instansi pemerintah kota Kediri dan jajaran stakeholder terkait. Rapat dipimpin oleh Ketua KPU Kota Kediri bersama anggota  KPU Kota Kediri lainnya. Nasrudin selaku Divisi Perencanaan Data dan Informasi KPU Kota Kediri yang menggawangi Pemutakhiran Data Pemilih Berkelanjutan menyampaikan bahwa sesuai tahapan Pemilu pemutakhiran data pemilih berkelanjutan (PDPB) yang telah dilakukan KPU Kota Kediri akan segera berakhir pada 14 Oktober 2022 dilanjutkan tahapan Pemutakhiran Data Pemilih (PDP). Pemutakhiran Data Pemilih Berkelanjutan merupakan kegiatan untuk memperbaharui data pemilih berdasarkan daftar pemilih tetap. Nasrudin mengukapkan ”Pada proses PDP akan dilakukan pencocokan dan penelitian langsung ke masyarakat.” "Diharapkan masyarakat bisa ikut ambil bagian dalam pemutakhiran daftar pemilih yang akan kita lakukan melalui tim(KPU Kota Kediri). Jadi ketika ada tim ke masing-masing RT atau lingkungan, masyarakat juga proaktif untuk ikut memberikan informasi terkait dengan datanya," imbuhnya. Diketahui KPU Kota Kediri terakhir melakukan pemutakhiran data pemilih berkelanjutan pada bulan September lalu, Adapun data yang sudah diproses oleh KPU Kota Kediri sejumlah 24.461 pemilih tidak memenuhi syarat (TMS) dan 22.883 pemilih baru. “Banyaknya jumlah TMS akibat pindah, meninggal dunia, ganda, tidak dikenal, masuk menjadi anggota taruna-taruni.” Tambah nasrudin. Berdasarkan PDPB sampai September, Kecamatan Mojoroto tercatat masih dengan pemilih terbanyak, dengan total 76.638 pemilih. Kemudian Kecamatan Kota sebanyak 61.945 pemilih dan Kecamatan Pesantren sebanyak 61.689 pemilih. Tercatat data menurut jenis kelamin, pemilih perempuan masih mendominasi dengan sejumlah 102.743 orang pemilih dan pria sejumlah 97.529 orang pemilih. Total jumlah pemilih di Kota Kediri menyentuh angka 200.272 orang dilansir berdasarkan PDPB di Kota Kediri terakhir bulan September lalu. Himbauan terhadap masyarakat untuk memastikan datanya telah termasuk sebagai daftar pemilih dengan mengunjungi laman  lindungi hakmu.kpu.go.id yang telah disediakan. Nest- pkl

SOSIALISASIKAN TAHAPAN VERIFIKASI FAKTUAL KEPENGURUSAN DAN KEANGGOTAAN PARPOL, KPU KOTA KEDIRI UNDANG PARPOL

kota-kediri.kpu.go.id -  KPU Kota Kediri mengundang sejumlah dinas/instansi pemerintah kota Kediri dan Parpol (Ketua dan LO) dalam Rapat Koordinasi Persiapan Verifikasi Faktual Kepengurusan dan Keanggotaan Partai Politik Calon Peserta Pemilu 2024 pada Senin (10/10). Dalam sambutannya Puspo menyampaikan rangkaian tahapan verifikasi administrasi keanggotaan partai politik yang sudah dilakukan oleh KPU Kota Kediri, "Pada masa verifikasi administrasi KPU Kota Kediri menerima data keanggotaan dari 20 partai politik. Kemudian yang mengirimkan perbaikan pada masa verifikasi administrasi perbaikan ada 17 partai politik,"terangnya. Dilanjutkan dengan pemaparan materi mengenai Tahapan Verifikasi Faktual yang disampaikan oleh Nia Sari (divisi Teknis Penyelenggaraan). Verifikasi Faktual akan dilaksanakan pada 15 Oktober hingga 4 November 2022. " Kami (KPU Kota Kediri) akan secara door to door mengecek/ memverifikasi anggota parpol,memeriksa KTA dan identitas dari anggota bapak/ibu sekalian' terang Nia Sari. Selain Keanggotaan verifikasi Faktual juga dilakukan pada Kepengurusan parpol antara lain Kantor, SK Kepengurusan parpol.  Pada sesi diskusi, Camat Kota Kediri Arief Cholisudin Yuswanto mengaku akan memberikan dukungan penuh terhadap Pelaksanaan Tahapan Pemilu 2024 termasuk tahapan verifikasi faktual. "Kami akan meneruskan informasi pelaksanaan verifikasi faktual sampai di tingkat kelurahan,"  kemudian pihaknya menharapkan KPU Kota Kediri dapat mengirimkan surat resmi jadwal tahapan pelaksanaan Verifikasi Faktual kepada pihak Kecamatan yang ditembuskan ke Kelurahan. Kegiatan Rakor ditutup closing statement dari Ketua KPU Kota Kediri yang mengharapkan peran aktif dari stakeholder dan parpol serta bersama sama menjaga Pemilu 2024 dapat berjalan kondusif, aman dan damai. rahma_pkl