Berita Terkini

KPU Kota Kediri Hadiri Launching Buku Pilkada Kabupaten Kediri 2024

Kediri (kota-kediri.kpu.go.id) – Anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Kediri Divisi Teknis Penyelenggaraan, Adib Zaimatu Sofi, menghadiri acara Launching Buku Pilkada Kabupaten Kediri yang berjudul “Mengawal Suara Rakyat (Dinamika dan Proses Pilkada Kabupaten Kediri 2024)”. Kegiatan ini diselenggarakan pada Kamis, 21 Agustus 2025, di Auditorium Gedung SBSN UIN Syekh Wasil Kediri. Peluncuran buku ini merupakan hasil kolaborasi antara KPU Kabupaten Kediri dan Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) UIN Syekh Wasil Kediri. Kehadiran KPU Kota Kediri dalam acara tersebut menjadi bentuk dukungan nyata terhadap penguatan literasi demokrasi serta kolaborasi kelembagaan di wilayah Kediri. Buku ini sendiri mendokumentasikan dinamika, proses, serta tantangan yang dihadapi dalam penyelenggaraan Pilkada Kabupaten Kediri tahun 2024, sebagai upaya reflektif sekaligus edukatif bagi masyarakat. Acara ini turut dihadiri oleh akademisi, mahasiswa, penyelenggara pemilu, serta pegiat demokrasi di wilayah Kediri, yang secara bersama-sama mendorong peningkatan partisipasi dan pemahaman publik terhadap proses demokrasi lokal. wsw

Konsisten dan Terencana, KPU Kota Kediri Gelar Rapat Evaluasi dan Perencanaan Rutin Mingguan

Kediri (kota-kediri.kpu.go.id) – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Kediri menyelenggarakan Rapat Pleno Evaluasi Kegiatan Minggu ke-3 dan Perencanaan Kegiatan Minggu ke-4 Bulan Agustus Tahun 2025 pada hari Selasa (19/8). Rapat ini merupakan agenda rutin mingguan yang diikuti oleh para Komisioner, Sekretaris, para Kepala Sub Bagian, dan Staf Sekretariat KPU Kota Kediri. Dalam rapat tersebut, masing-masing sub bagian memaparkan laporan kegiatan yang telah terlaksana selama minggu ke-3 bulan Agustus. Tercatat sebanyak 19 kegiatan berhasil dilaksanakan dengan baik oleh seluruh bagian. Selain evaluasi, rapat ini juga menjadi forum untuk menyusun perencanaan kegiatan minggu ke-4 bulan Agustus 2025, yang direncanakan sebanyak 16 kegiatan. Rinciannya adalah sebagai berikut: Sub Bagian Teknis dan Hukum: 4 kegiatan Sub Bagian Keuangan, Umum, dan Logistik (KUL): 4 kegiatan Sub Bagian Perencanaan, Data, dan Informasi (Rendatin): 4 kegiatan Sub Bagian Partisipasi Masyarakat dan SDM (Parmas dan SDM): 4 kegiatan Rapat pleno ditutup dengan arahan dari para Komisioner terkait penguatan koordinasi internal, serta kesiapan menghadapi agenda-agenda strategis KPU dalam waktu dekat. wsw

KPU Kota Kediri Peringati Kemerdekaan RI ke 80, Nia Sari Jadi Inspektur Upacara

Kediri (kota-kediri.kpu.go.id) — Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Kediri menggelar upacara bendera dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia di halaman kantor KPU Kota Kediri, pada Sabtu pagi (17/8). Upacara ini diikuti oleh seluruh jajaran pegawai KPU Kota Kediri dengan penuh khidmat dan semangat nasionalisme. Berbeda dari tahun-tahun sebelumnya, upacara kali ini dipimpin oleh Nia Sari, Ketua Divisi Perencanaan, Data, dan Informasi (Rendatin) KPU Kota Kediri, yang bertindak sebagai inspektur upacara menggantikan Ketua KPU Kota Kediri yang menghadiri undangan resmi Pemerintah Kota Kediri untuk mengikuti upacara peringatan di Stadion Brawijaya. Dalam amanatnya, Nia Sari menyampaikan pesan reflektif dan penuh semangat perjuangan kepada seluruh peserta upacara. Ia mengajak seluruh pegawai untuk menjadikan peringatan kemerdekaan sebagai momentum memperkuat tekad dan komitmen dalam menjalankan tugas-tugas di KPU demi tegaknya demokrasi di Indonesia. “Hari ini, 17 Agustus 2025, kita berkumpul di halaman kantor kita tercinta untuk memperingati Hari Ulang Tahun ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia. 80 tahun adalah usia yang penuh makna bagi sebuah bangsa, dan sekaligus momentum bagi kita untuk melakukan refleksi, sejauh mana kita telah mengisi kemerdekaan yang diwariskan dengan darah, air mata, dan pengorbanan para pahlawan bangsa,” ujar Nia dalam pidatonya. Mengusung tema nasional “Bersatu, Berdaulat, Rakyat Sejahtera, Indonesia Maju,” Nia menekankan bahwa tema ini sangat relevan dengan peran dan tanggung jawab KPU sebagai penyelenggara pemilu. Ia menyampaikan empat pesan utama yang menjadi penjabaran dari tema tersebut: Bersatu, sebagai fondasi dalam menghadapi kompleksitas tahapan pemilu. Berdaulat, dengan menjaga integritas suara rakyat dalam setiap proses pemilu. Rakyat Sejahtera, melalui kontribusi KPU dalam melahirkan pemimpin berkualitas. Indonesia Maju, lewat demokrasi yang sehat, transparan, dan berintegritas. Nia juga menekankan bahwa seluruh pegawai KPU adalah bagian dari pejuang demokrasi masa kini. “Kita bukan lagi pejuang yang mengangkat senjata, tetapi kita adalah pejuang demokrasi. Medan perjuangan kita adalah meja kerja, rapat koordinasi, formulir, aplikasi, logistik, hingga TPS di seluruh pelosok negeri. Senjata kita adalah integritas, disiplin, dan loyalitas,” tegasnya. Upacara berlangsung dengan tertib dan penuh makna, diakhiri dengan pembacaan doa dan menyanyikan lagu-lagu perjuangan. Dengan semangat kemerdekaan, KPU Kota Kediri berkomitmen untuk terus menjaga kepercayaan publik, meningkatkan profesionalitas, dan memperkuat peran dalam mewujudkan pemilu yang adil, jujur, dan berintegritas demi masa depan demokrasi Indonesia. wsw

KPU Kota Kediri Hadiri Pidato Kenegaraan Presiden di DPRD: Wujud Sinergi Bangun Demokrasi

Kediri (kota-kediri.kpu.go.id) – Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Kediri, Reza Cristian, bersama Sekretaris KPU Kota Kediri, Fany Wijayanto, menghadiri undangan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Kediri dalam rangka mendengarkan Pidato Kenegaraan Presiden Republik Indonesia, Jumat (15/8). Acara tersebut berlangsung di Ruang Sidang DPRD Kota Kediri. Pidato Kenegaraan Presiden RI tersebut disampaikan dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun ke-80 Republik Indonesia. Selain itu, Presiden juga menyampaikan keterangan pemerintah atas Rancangan Undang-Undang Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RUU APBN) Tahun Anggaran 2026 beserta Nota Keuangannya. Kehadiran jajaran KPU Kota Kediri dalam forum tersebut merupakan bentuk dukungan terhadap semangat kenegaraan dan komitmen untuk terus bersinergi dengan berbagai pihak dalam membangun demokrasi yang sehat dan pelayanan publik yang berkualitas. Dengan hadirnya KPU Kota Kediri dalam forum kenegaraan seperti ini, diharapkan peran kelembagaan penyelenggara pemilu semakin kuat dalam mendukung agenda-agenda nasional, termasuk dalam konteks perencanaan anggaran negara yang menjadi bagian penting dari pembangunan demokrasi. wsw

Respons Surat KPU RI, KPU Kota Kediri Kaji Sistem Pemilu dan Dapil

Kediri (kota-kediri.kpu.go.id) – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Kediri menggelar rapat pembahasan kajian Pemilu pada Kamis (14/8) sebagai tindak lanjut dari surat KPU RI terkait penyusunan kajian teknis oleh KPU/KIP Kabupaten/Kota mengenai pelaksanaan Pemilu dan Pemilihan Serentak Tahun 2024. Rapat yang berlangsung di lingkungan Sekretariat KPU Kota Kediri ini dihadiri oleh para Komisioner dan Kepala Subbagian (Kasubbag) Sekretariat. Agenda utama dalam rapat tersebut adalah pembahasan dua tema besar yang akan menjadi fokus kajian, yakni sistem pemilu dan penataan daerah pemilihan (dapil). Kajian ini akan disusun secara komprehensif dan dijadikan bahan masukan bagi KPU RI dalam menyusun rekomendasi kebijakan ke legislatif dan pemerintah. Langkah ini menjadi bagian dari upaya perbaikan sistem demokrasi elektoral yang lebih inklusif, adil, dan efektif. KPU Kota Kediri menargetkan kajian dapat selesai sesuai dengan tenggat waktu yang ditetapkan oleh KPU RI, dengan melibatkan berbagai sumber data, praktik pemilu terdahulu, serta pandangan dari pemangku kepentingan terkait. wsw

KPU Kota Kediri Upayakan Digitalisasi Arsip Lewat Pelatihan Aplikasi Srikandi

Kediri (kota-kediri.kpu.go.id) – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Kediri menggelar kegiatan Sinau Bareng Aplikasi Sistem Informasi Kearsipan Dinamis Terintegrasi (Srikandi) pada Rabu (13/8), bertempat di Rumah Pintar Pemilu (RPP) KPU Kota Kediri. Kegiatan ini dihadiri oleh jajaran Komisioner, Sekretaris, Kasubbag, serta seluruh staf sekretariat. Ketua KPU Kota Kediri, Reza Cristian, secara resmi membuka kegiatan dengan menyampaikan harapannya agar penggunaan aplikasi Srikandi dapat mendorong proses surat menyurat yang lebih terdokumentasi secara digital, efisien, dan akuntabel. Hal ini sejalan dengan semangat reformasi birokrasi dan digitalisasi tata kelola administrasi di lingkungan KPU. Operator Srikandi, Amruloh, turut memberikan pemaparan mengenai fungsi utama aplikasi, seperti pengelolaan arsip dinamis, kolaborasi antarinstansi pengguna, peningkatan efisiensi kerja, serta kepatuhan terhadap ketentuan retensi arsip. Dalam sesi diskusi, peserta aktif membahas alur surat masuk dan keluar, fitur aplikasi, serta beberapa tantangan implementasi di lapangan. Salah satu kendala yang diangkat adalah alur administrasi yang dinilai masih cukup panjang dan kompleks. Anggota KPU Kota Kediri Divisi Perencanaan, Data, dan Informasi (Rendatin), Nia Sari, menilai bahwa Srikandi sangat membantu dalam pelacakan surat melalui sistem pengarsipan digital yang tersusun berdasarkan waktu pengiriman. Di sisi lain, Kasubbag Parmas dan SDM, Henny Nurdiany, menegaskan bahwa sistem kode naskah dinas dalam aplikasi sudah berjalan otomatis, meskipun penomoran surat masih perlu diinput secara manual. Kegiatan ini menjadi bagian dari upaya KPU Kota Kediri dalam mengoptimalkan penerapan aplikasi Srikandi, sesuai dengan Surat Edaran KPU RI Nomor 23 Tahun 2023 yang mewajibkan penggunaan aplikasi ini di seluruh satuan kerja KPU. Dengan terselenggaranya kegiatan ini, KPU Kota Kediri menunjukkan komitmennya dalam mendukung transformasi digital dan peningkatan kualitas tata kelola administrasi perkantoran berbasis teknologi informasi. wsw